Rabu, 11 Mei 2016

HE FFI CHAPTER BOGOR 2015-2016

Divisi Health and Education (HE)  melakukan kegiatan yang didasarkan pada 3 bidang pokok yaitu, Pendidikan, Kesenian dan Kesehatan. Di bidang pendidikan, kita tetap mempertahankan pendidikan tetapi  penyampainya menggunakan konsep yang berbeda. Kita mencoba menanamkan kebiasaan berdo’a sebelum dan sesudah melakukaan berbagai kegiatan sehari-hari. Begitupun dengan bidang Kesenian, pada periode ini divisi HE lebih berfokus untuk menyampaikan budaya-budaya sunda yang merupakaan budaya mereka sendiri. Menyampaiannya dengan mngenalkan tari adat lengser (upacara adat)  dan juga pengenlan kembali permainan-permainan tradisional yang sudaah langka dimainkan. Dan yang terakhir adalah bidang kesehatan, dalam bidang kehatan kita ingin mencoba menyaampaikan bagaimana Prilaku Hidup Bersih Sehari-Hari (PHBS) agar bisa diterapkan oleh masyarakat cihideung udik sebagaai upaya untuk meningkatkan kesadaran akan kesehatan di kehidupan sehari-hari. Dimana kegiatanya ditujukan kepada ibu-ibu dan anak-anak. Tema dari kegiatan yang dilaksanakan dalam divisi He adalah “ Save Our Culture (Selamatkan Budaya Kita) ”


Tujuan dari kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut : 


1.  Mengarahkan anak-anak untuk mempunyai kepribadian dan karakter yang baik, dengan senan tiasa selalu ingat dan dekat dengan Tuhan-nya 
2  Menanamkan rasa cinta dan peduli pada budaya yang mereka miliki, sehingga menumbuhkan keinginan untuk tetap menjaga dan melestarikan budaya mereka
3 . Meningkatkan kesadaran hidup sehaat di masyarakat yang diawali dengan memperhatikan setiap makanan yang akan di konsumsi. Sehingga akan meningkatkan staandar hidup sehat masyarakat


Berikut deskripsi kegiatan yang telah dilaksanakan oleh divisi HE

1.        Pesantren Kilat
Pada periode sebelum-sebelumnya belum pernah dilakukan kegiatan pesantren kilat, sehingga pesantren kilat ini menjadi kegiatan pesantren kilat pertama yang dilakukan di desa cihideung udik yang diadakan oleh divisi HE FFI chapter Bogor. Kegiatan ini adalah salah satu program yang dikeluarkan oleh bidang pendidikan. Pesantren kilat ini dilaksanakan dalam rangka mengisi kegiatan anak-anak di Bulan Ramadhan, yang bertujuan untuk menjalin sialturahmi antara anggota divisi HE dengan anak-anak desa serta menambah pengetahuan anak-anak terkait agama. Kegiatan ini lakukan sealama 4 hari dalam pada minggu ke-2 bulan Ramadhan yaitu tanggal 29 Juni, 30 Juni, 1 Juli Dan 3 Juli  dan ditutup dengan buka bersama pada tanggal 5 Juli 2015.

2.    Kegiatan Rutin Turun Desa
Kegiatan turun desa merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh seluruh anggota dari FFI. Divisi Health and Edication sebagai pembentuk konsep mengenai apa yang akan dilakukan di Desa. Turun desa yang telah lakukan dalam satu tahun kepengurusan ini sebanyak kurang lebih sepuluh kali. Turun desa yang pertama setelah masa volunteet yaitu pada tanggal 18 Oktober 2015, kegiatan yang kami lakukan di desa adalah membuat kerajinan dari bahan-bahan bekas. Pada kegiata turun desa tersebut HE mengajarkan cara membuat aksesoris dari bahan-bahan bekas seperti kalung, gelang, gantungan, dll. Kemudian turun desa selanjutnya dilakukan pada setiap minggu di bulan November dengan agenda antara lain membuat pojon impian dan cita-cita, hafalan doa dan surat-surat pendek, hafalan doa sesudah dan sebelum tidur, serta divisi HE bekerjasama dengan divisi AE untuk memberikan edukasi lingkungan pada anak-anak. Turun desa yang selanjutnya kami lakukan di bulan Februari, turun desa saat itu berbeda dari turun desa sebelumnya dimana FFI kedatangan tamu dari bina desa BEM KM untuk mengadakan edukasi lingkugan tentng global warming melalui permainan ular tangga.Selanjutnya turun desa sebelum acara festival desa yaitu bulan maret, setiap minggu di bulan Maret kami melakukan turun desa dengan agenda mengajarkan tarian dan penampilan bernyanyi pada anak-anak untuk persiapan tampil diacara Festival Desa.

3.    Jambore Pendidikan
Kegiatan ini diadakan di Ciapus oleh Forum Pendidikan Komunitas Bogor Ngariun pada tanggal 12-13 Desember 2015. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tema “ Kesetiakawanan ”. Forum pendidikan melaksanakan jambore pendidikan bertujuan untuk mempererat silaturahmi antar komunitas, saling mengenal kakak adik komunitas pendidikan, meningkatkan rasa kepemimpinan anak-anak,meningkatkan rasa tanggung jawab anak, membina rasa kesetiakawanan pada anak dan meningkatkan kemandirian anak. Hal-hal tersebut pun benar-benar dapat kita rasakan dari rangkaian acara ini. Malam keakraban dilaksanakan padaa tanggal 12 Desember 2015, acaranya terdiri dari shalat berjamaah, makan malam bersama, perkenalan dari setiap komunitas, bernyanyi bersama, membuat origami, dan terakhir mendengarkan dongeng yang sangat menarik. Setelah itu anak-anak dikelompokan dengan anak-anak dari berbeda komunitas untuk tudur di tenda per kelompok. Pada tanggal 13 Desember dilaksanakan kegiatan outbound, sama seperti kegiatan makrab anak-anak pun dikelompokan. Outbound ini terdiri dari beberapa pos games yang harus dilalui setiap kelompok untuk melawan kelompok lain. Anak-anak diberi misi untuk menyelesaikan sebuah rangkaian TTS yang pertanyaannya ada disetiap pos yang hanya akan diberikan kepada kelompok yang menang.
Sasaran dari kegiatan tersebut adalah terciptanya generasi yang memiliki kemampuan berkomunikasi dan bersosialiasasi yang baik dengan lingkungan baru, terciptanya rasa keberanian pada anak-anak, menyediakan sarana bagi anak-anak untuk menambah dan memperluas pengetahuan dan wawasannya tentang lingkungan luar, serta senyediakan sarana bagi anak-anak untuk meningkatkan kemampuan berkomunkasinya.





Share:

0 komentar:

Posting Komentar

PRESS RELEASE

Recent Posts

Popular Posts

Pages

Blog Archive

Mengenai Saya

Foto saya
Perubahan Untukmu Indonesia oleh FFI @pemudaFFI Bersama Membangun Indonesia, Untuk Indonesia yang lebih baik!